Monday, November 15, 2010

Panduan Cepat ber-Quickie Sex

Dalam film penuh romansa, jam demi jam bercinta terlihat begitu menyenangkan. Namun dalam kehidupan nyata, sesi bercinta marathon bisa memancing rasa penasaran, apakah kita bisa menyelesaikannya?

Survei menunjukkan bahwa kebanyakan dari kita lebih suka berhubungan seks kurang dari 15 menit. Rasanya masuk akal, karena dalam sesi cepat, tidak hanya Anda membutuhkan sedikit tekanan, akan tetapi faktor seks kilat juga menggembirakan karena perasaan menggebu yang bergejolak.

Untuk menjadikan menit demi menit setiap sesi quickie sex lebih memuaskan, coba trik ini, seperti diulas Health.

Saling berciuman

Ciuman akan membantu Anda turn on lebih cepat.

"Berciuman mempercepat proses gairah karena membangun sistem saraf serta sistem endokrin, yang memroduksi semua hormon yang membakar nafsu birahi," kata pakar seks berbasis di Los Angeles Patti Britton, PhD.

Ciuman, ditambahkannya, juga merupakan cara cepat untuk membuat Anda berdua lebih intim. Jadi, luangkan waktu lebih banyak untuk babak foreplay.

Jangan benar-benar bugil

Mengapa membuang menit demi menit berharga hanya untuk menanggalkan pakaian? Daripada benar-benar bugil, lebih baik tetap menutupi bagian tubuh tertentu dengan pakaian. Hal ini diyakini menjadi pendongkrak gairah yang cukup besar.

"Ini penting dalam seks cepat. Rasanya seperti berlaku bak binatang yang seolah-olah Anda berdua putus asa untuk saling memiliki," jelas Joel Block, PhD, psikolog dan pakar hubungan untuk CanDoBetter.com.

Ubah lokasi

Lima menit berhubungan seks dalam posisi misionaris di tempat tidur mungkin tidak akan menggiring Anda menuju klimaks dengan cepat. Tapi lima menit di kamar mandi? Atau di dapur (kitchen island)? Keadaannya bisa jadi berbeda.

"Kebaruan dari sebuah pengaturan baru meningkatkan kegembiraan, terutama bila ada risiko tertangkap basah orang lain," jelas Block.

Bahkan jika tidak ada orang lain di sekitar, melakukannya di tempat yang tidak biasa membantu menciptakan rasa mendebarkan bahwa seseorang bisa saja memergoki Anda setiap saat.

Berfantasi seks

Ketika Anda mencoba membangun mood bercinta secepat mungkin, otak dapat membantu Anda mendapatkannya.

"Fantasi seks memacu respons seksual secara fisiologis karena tubuh Anda meniru apa yang dibayangkan oleh otak Anda," jelas Britton. "Fantasi seks juga memfokuskan pikiran untuk membantu Anda menghilangkan gangguan."

Bahkan jika Anda sudah berada di ranjang bersama pasangan, Anda tetap bisa melakukannya.

Ungkapkan kepuasan Anda!

Berkomunikasilah selama Anda berhubungan seks, apakah lewat kata-kata nakal, desahan, dan sebagainya yang memungkinkan Anda berdua untuk tetap fokus. Jadi, berikanlah respon saat pasangan beraksi seks agar ia tahu Anda menyukai spot yang diserangnya.

No comments:

Post a Comment